KSPA UNJ | Membangunkan tidur si kecil di pagi hari memang menjadi kegiatan paling sulit bagi kita ya para Mom and Dad?
Padahal, bangun di pagi hari itu sangat penting untuk kesehatan, bagus untuk kesehatan mata, kulit, dan juga tulang jagoan atau putri kecil anda.
Tapi, masih bingung nih. Bagaimana sih cara membangunkan anak tanpa harus mendengar rengek atau tangisan mereka karena alasan masih mengantuk?
Aha! Artikel ini punya jawabannya untuk para Mom and Dad yang memiliki kesulitan membangunkan si kecil di pagi hari. Yuk mari disimak baik-baik yaaaa!
1. Biasakan si kecil untuk terkena matahari pagi
Cara yang bisa anda gunakan adalah biarkan cahaya matahari masuk ke dalam celah-celah kamar tidur anak anda. Sehingga, secara alamiah si anak terbangun dengan keadaan tidak terkejut dan rileks terhadap lingkungan sekitarnya.
2. Batasi penggunaan alat elektronik sebelum tidur
Menurut penelitian, paparan cahaya biru yang dihasilkan oleh alat elektronik yang sering kita gunakan, misalnya ponsel. Cahaya biru yang dipancarkan melalui layar menyebabkan anak sulit tidur.
3. Bangunkan si buah hati dengan aroma makanan
Cara ini bisa dilakukan untuk mempermudah anda sebagai orang tua untuk membangunkan si anak, masak sarapan yang mereka sukai hingga aromanya menggugah mereka untuk segera bangun dan sarapan bersama anda.
4. Buat metode baru atau permainan saat bangun tidur
Cara ini pula membantu anda untuk membangun imajinasi si anak pada saat melakukan rutinitas bangun tidur. Anak-anak menjadi lebih senang dan tidak mengeluh lagi saat dibangunkan di pagi hari.
Nah, gimana nih Mom and Dad tips singkat yang telah artikel ini buat untuk membantu anda membangunkan si kecil di pagi hari? Mudah dan pastinya bermanfaat kan?
Bangun di pagi hari harus kita tanamkan sejak dini nih Mom and Dad, selain bermanfaat untuk kesehatan tubuh si anak, bermanfaat juga untuk kita para orang tua melatih kedisplinan anak sejak dini lho! Mom and Dad juga bakal jadi orang tua yang keren banget pastinya!!
Postingan ini diambil dari website KSPA UNJ Blogspot yang ditulis oleh Louri Meidiana.
